Perawatan kulit suntik putih atau yang dikenal infus whitening tengah populer di Indonesia. Demi mendapatkan kulit yang cerah dalam waktu instan, tak sedikit para wanita lebih memilih melakukan perawatan ini. Namun, apakah suntik putih aman untuk dilakukan?
Treatment kecantikan ini diklaim dapat mencerahkan kulit dlam waktu yang relatif cepat. Cairan yang disuntikkan biasanya mengandung glutathione, vitamin C, vitamin E, atau asam traneksamat. Glutathione adalah antioksidan yang dapat membantu mengurangi produksi melanin, pigmen yang memberi warna pada kulit.
Vitamin C dan E membantu melindungi, mencerahkan dan membantu melindungi kulit dari radikal bebas. Asam traneksamat adalah obat yang dapat membantu mengurangi peradangan dan hiperpigmentasi.
Efek Samping dari Suntik Putih
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Skin Pharmacology and Physiology pada tahun 2019 menunjukkan bahwa metode suntik dengan glutathione dapat meningkatkan kecerahan kulit pada orang dengan warna kulit sawo matang. Namun, studi ini juga menunjukkan bahwa perawatan kulit ini dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal Dermatology and Therapy pada tahun 2020 menunjukkan bahwa perawatan dengan asam traneksamat dapat meningkatkan kecerahan kulit pada orang dengan melasma. Namun, studi ini juga menunjukkan bahwa infus whitening dapat meningkatkan risiko batu ginjal.
Baca Juga: Tips Bikin Wajah Cerah Tanpa Menguras Dompet
Baca Juga: Sedot Lemak Cara Instant untuk Kurus. Apa Risikonya?
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suntik putih dapat menimbulkan efek samping:
Alergi
Alergi merupakan efek samping suntik putih yang paling umum terjadi. Reaksi alergi dapat berupa ruam kulit, gatal-gatal, bengkak, dan sesak napas.
Masalah pencernaan
Metode perawatan kulit ini dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti mual, muntah, diare, dan sakit perut.
Sakit kepala
Sakit kepala merupakan efek samping yang juga sering terjadi.
Gangguan hormonal
Suntik ini juga dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh, terutama pada wanita. Hal ini dapat menyebabkan gangguan menstruasi, rambut rontok, dan perubahan suasana hati.
Gangguan organ tubuh
Dalam kasus yang jarang terjadi, suntik putih dapat menyebabkan gangguan pada organ tubuh, seperti kerusakan ginjal, hati, dan jantung.
Efek samping lainnya yang lebih serius dapat terjadi jika prosedur ini dilakukan secara tidak aman atau oleh tenaga yang tidak berpengalaman. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukannya.
Berikut adalah beberapa tips untuk melakukan suntik putih dengan aman:
- Lakukan suntik putih di klinik atau rumah sakit yang terpercaya.
- Pilih dokter yang kompeten dan berpengalaman di bidang kecantikan.
- Lakukan tes alergi terlebih dahulu untuk memastikan bahwa Anda tidak alergi terhadap salah satu bahan penyuntikan.
- Ikuti instruksi dokter dengan baik.